Masterceme, Kesehatan - Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung menyatakan seorang dokter meninggal dunia akibat paparan pandemi COVID-19. Dokter berusia 57 tahun itu dinyatakan wafat pada Kamis, pukul 10.30 WIB.
Menurut Direktur Perencanaan, Organisasi dan Umum RSHS Bandung M. Kamaruzzaman, dokter yang dinyatakan positif COVID-19 disebutkan pernah bekerja di salah satu rumah sakit umum daerah (RSUD) di Jawa Barat. Kamaruzzaman mengatakan adanya kejadian tersebut menambah jumlah pasien positif terpapar COVID-19 yang meninggal dunia di RS Hasan Sadikin Bandung.
"Jumlah keseluruhan kasus PDP (pasien dalam pemantauan) di rumah sakit ini, berjumlah 66 orang. Dari 66 orang tersebut yang positif 22 orang. Dari 22 orang yang positif ini, yang dinyatakan sembuh dua orang dan yang meninggal lima orang. Sisanya masih dirawat," kata Kamaruzzaman di RSHS, Bandung, Kamis, 26 Maret 2020.
Kamaruzzaman menyampaikan jumlah total pasien PDP yang dirawat oleh RSHS sampai hari ini, yaitu 31. Tujuh pasien diantaranya adalah yang baru masuk ke RSHS pada Kamis, 26 Maret 2020.
Dari keseluruhan kasus PDP tersebut, terkonfirmasi enam pasien dinyatakan positif terpapar COVID-19. Kamaruzzaman mengatakan total PDP yang positif terpapar COVID-19 adalah 16 orang.
"Pasien yang positif COVID-19 itu terdiri dari sembilan laki - laki dan tujuh perempuan. Yang termuda laki - laki berumur 24 tahun, 32 tahun, 40 tahun, 43 tahun, 49 tahun, 53 tahun, 57 tahun dan 61 tahun. Untuk tujuh orang perempuan yaitu yang paling muda berumur 30 tahun, 39 tahun, 43 tahun, 57 tahun, 59 tahun, 61 tahun dan 67 tahun," ujar Kamaruzzaman.
Sedangkan, kasus orang dalam pengawasan (ODP) yang baru, jumlahnya bertambah enam orang. Sehingga jumlah total untuk ODP di RSHS mencapai 261 orang.
Sumber : Liputan6
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.